Selasa, 29 November 2016

Resiko Kehamilan Wanita Hipertensi

Resiko kehamilan wanita hipertensi,- Ladies, apabila anda memiliki hipertensi dan merencanakan kehamilan dalam waktu dekat? Sepertinya, anda harus lebih berhati-hati karena americanpregnancy.org mengingatkan bahwa kehamilan anda beresiko tidak sempurna.

Meskipun banyak ibu hamil dengan hipertensi yang menjalani kehamilan sampai dengan persalinan dengan sempurna, namun resiko terburuk tetap harus diperhitungkan. Pasalnya, wanita dengan hipertensi yang kronis maupun masih dalam tahap awal dapat memicu komplikasi saat kehamilan daripada mereka yang tidak memiliki tekanan darah tinggi.

baca juga: Obat Hipertensi

Saat hamil, tekanan darah seseorang justru meninggi atau yang biasa disebut hipertensi gestasional. Ini tentu berbahaya untuk anda yang dari awal memang sudah menderita hipertensi. Efeknya adalah kerusakan pada ginjal atau organ lain si ibu.
Di kasus lain yang lebih parah, hipertensi menyebabkan preklamsia yang terjadi sejak minggu ke-20 kehamilan. Preklamsia berhubungan erat dengan meningkatnya tekanan darah tinggi dan kadar protein dalam urin akibat masalh ginjal pada si ibu.

baca juga: Obat Hipertensi

Preklamsia akan berakibat buruk bagi otak, hati dan organ dalam lain si bayi. Selain itu, preklamsia juga menyebabkan si bayi tidak bisa memiliki berat badan normal serta lahir secara prematur yang kemungkinan tidak dapat bertahan hidup saat di lahirkan.

Umumnya hipertensi kronis ini berpengaruh pada wanita yang hamil di bawah usia 20 dan di atas 40-an, penderita diabetes, scleroderma dan keguguran pada kehamilan sebelumnya. Kini preklamsia merupakan penyebab kematian utama ibu hamil saat melahirkan disamping pendarahan dan infeksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar